Bagaimana puasa di sana?
Maghrib jam berapa?
Sahurnya, jam berapa?
Kuat ga? Lemes?
Makan sahur apa?
Ada kolak pisang ga?
Tarawih di mana?
Anak-anak puasa?
Maghrib jam berapa?
Sahurnya, jam berapa?
Kuat ga? Lemes?
Makan sahur apa?
Ada kolak pisang ga?
Tarawih di mana?
Anak-anak puasa?
Demikianlah ragam pertanyaan dari beberapa kawan/saudara ketika tahu kami sekeluarga melalui bulan ramadhan di Belanda.
Ramadhan 1441 H ini, lagi-lagi kami menjalaninya di Eropa. Ada duka, ada suka, tentu saja.
Tak ada ajakan "sahuuur, sahuuuuur", seperti yang biasa terdengar saat kami tinggal di Bantul. Pun tak ada adzan terdengar dari masjid, atau dari TV. Pertama kali ramadhan di Eropa, kami memasang aplikasi adzan sekaligus jadwal sholat di laptop.
Letak geografis Eropa, di garis lintang yang tinggi membuat kami harus selalu awas dengan jadwal sholat, sebagai contoh di bulan April ini, di tanggal 1 April subuh pukul 05.56, sementara di akhir april nanti, 30 april, subuh pukul 04.49. Waktu subuh selalu berganti, bergeser beberapa menit setiap harinya. Begitu juga dengan waktu sholat yang lain.
Berikut foto jadwal sholat yang diperoleh dari masjid di Wageningen.
Seperti sunyinya sahur, begitu pula dengan puasa kami, sunyi.. tak ada perubahan jam sekolah, tak ada perubahan jam kerja, tak ada pasar tiban saban sore yang menjajakan aneka ragam takjil.
Keberadaan kawan rasa saudara yang terkumpul dalam satu komunitaslah yang meramaikannya, meski hanya di tiap akhir pekan, tapi cukup mengomati kerinduan akan ramadhan di kampung halaman masing-masing. Kajian jelang buka, tadarus bersama, buka bersama, jamaah maghrib - isya, dan tarawih.
Ramadhan 1441 H kali ini, menjadi semakin sunyi... semua bentuk perkumpulan ditiadakan, berganti dengan ragam kajian online sore hari. Justru malah bisa setiap hari, karena sebagian besar masyarakat saat ini bekerja dari rumah saban harinya.
Benarlah kiranya, ramadhan adalah ibadah pribadi, hanya dia dan Tuhannya yang tahu..
Selamat menjalankan ibadah di bulan suci ramadhan 1441 H, semoga Allah swt menerima semua amal ibadah kita, Aamiin.
Komentar
Posting Komentar