Provinsi South Holland (Holland Selatan) memiliki beberapa kota yang dikenal secara luas di dunia luar, selain Rotterdam (sebagai kota pelabuhan) dan Den Haag (sebagai kota pemerintahan) yang sudah diceritakan kemarin, masih ada Leiden.
Leiden dikenal secara luas sebagai kota universitas. Ada University Leiden (Universitas Leiden) yang berdiri di kota ini sejak tahun 1500an. Banyak filosof-filosof hebat dan pemenang nobel berasal dari kota ini. Mahasiswa-mahasiswa Indonesia biasanya belajar tentang politik, antropologi, ekonomi, hukum, bahkan agama (teologi) di kota ini, sehingga banyak ahli politik atau ahli hukum Indonesia merupakan alumni Universitas Leiden.Sebagai sebuah kota universitas, kota ini banyak didatangi oleh mahasiswa-mahasiswa dari seluruh pelosok dunia dan menjadikan Leiden menjadi kota internasional. (kebanyakan kota-kota di Belanda yang memiliki Universitas memang akan membuka kelas internasional di beberapa jurusan). Dan kondisi ini menjadikan Belanda, meskipun Bahasa sehari-hari mereka adalah bahasa Belanda, tapi kebanyakan penduduknya bisa lancar berbahasa Inggris.
Kota Leiden juga memiliki banyak kanal untuk memecah sungai Rhein. Kanal ini merupakan sungai buatan semi alami untuk memperbanyak saluran-saluran air sebagai salah satu cara menghindari banjir.
Pemandangan di tepian kanal dengan bangunan-bangunan tua di sampingnya menjadi salah satu hal menarik untuk dinikmati di Leiden, baik itu dengan berjalan kaki atau bersepeda, bahkan menggunakan perahu menyusuri kanal.
Sembari menyusuri kota Leiden, kita akan disuguhi dengan puisi-puisi terkenal yang ditulis di dinding rumah, tersebar di seluruh pelosok kota. Ada lebih dari 110 puisi dengan beragam bahasa, diantaranya puisi karya William Shakespeare dan Ranggawarsita (informasi ini diambil dari wikipedia, saya belum menemukannya ketika mengunjungi Leiden beberapa tahun silam).
Sebagai sebuah kota Universitas, Leiden memiliki banyak museum science, diantaranya Rijkmuseum Boerhaave, Rijkmuseum van Oudheden, Naturalis, Corpus, Molen Museum de Valk, Volkenkunde (di museum ini banyak disimpan benda-benda dari Indonesia) dan masih banyak lagi. Selain museum tentang science ada juga museum yang mengabadikan karya-karya pelukis besar, Rembrant, yang lahir di Leiden, yaitu museum De Lakenhal. Cerita tentang museum-museum ini lain kali yaaaa...
Komentar
Posting Komentar